![]() |
Kasi Kesga Dinkes paparan dihadapan Jurnalis Warga |
celotehketanggungan.com, Brebes - Angka kematian ibu melahirkan di Kabupaten Brebes masih cukup tinggi. Bidan diharapkan meningkatkan profesionalismenya dalam melayani kesehatan.
"Jumlah Angka kematian ibu melahirkan pada tahun 2014 berjumlah 73 orang, pada tahun 2015 tercatat 52 orang, sedangkan tahun 2016 sudah tercatat 10 kasus orang " kata dr. Rudi Utami dalam sambutan acara Evaluasi Jurnalis Warga PKH Prestasi Kabupaten Brebes, di Hotel Plaza Tegal Minggu (28/2).
Menurut Utami, saat ini Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes akan lebih meningkatkan upaya pelayanan terbaik agar tidak terjadi lagi peningkatan angka kematian ibu melahirkan di tahun 2016 ini.
"Kami akan mengantisipasi kejadian angka kematian ibu melahirkan. Saat ini Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes menyediakan sebanyak 32 Tenaga Ahli Gizi dan 616 bidan yang telah disebar seluruh wilayah Kabupaten Brebes," ujarnya.
Utami berharap, bidan yang ada di Kabupaten Brebes lebih meningkatkan profesionalismenya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Kami akan terus melakukan pembinaan, pendidikan dan pelatihan bagi para bidan agar pengetahuan dan wawasannya meningkat, supaya bisa diimplementasikan dalam pelayanan kebidanan," pungkas Utami. (Marzuki)
"Jumlah Angka kematian ibu melahirkan pada tahun 2014 berjumlah 73 orang, pada tahun 2015 tercatat 52 orang, sedangkan tahun 2016 sudah tercatat 10 kasus orang " kata dr. Rudi Utami dalam sambutan acara Evaluasi Jurnalis Warga PKH Prestasi Kabupaten Brebes, di Hotel Plaza Tegal Minggu (28/2).
Menurut Utami, saat ini Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes akan lebih meningkatkan upaya pelayanan terbaik agar tidak terjadi lagi peningkatan angka kematian ibu melahirkan di tahun 2016 ini.
"Kami akan mengantisipasi kejadian angka kematian ibu melahirkan. Saat ini Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes menyediakan sebanyak 32 Tenaga Ahli Gizi dan 616 bidan yang telah disebar seluruh wilayah Kabupaten Brebes," ujarnya.
Utami berharap, bidan yang ada di Kabupaten Brebes lebih meningkatkan profesionalismenya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Kami akan terus melakukan pembinaan, pendidikan dan pelatihan bagi para bidan agar pengetahuan dan wawasannya meningkat, supaya bisa diimplementasikan dalam pelayanan kebidanan," pungkas Utami. (Marzuki)
0 komentar :
Posting Komentar